Linux
adalah sebuah Unix-jenis sistem operasi awalnya dibuat oleh Linus Torvalds
dengan bantuan dari pengembang di seluruh dunia. Dikembangkan di bawah GNU
General Public License, kode sumber untuk Linux tersedia secara bebas untuk
semua orang.Ada banyak Varian dari Linux yang di kembangkan di seluruh dunia
sebagai Sistem operasi yang Free dan Open source yang sering di kenal dengan
Istilah FOSS (Free/Open Source Software).Foss adalah Konsep berbagi , merdeka
dan terbuka.
§
Anda tidak perlu membeli Linux OS dan mengeluarkan Uang yang mahal
untuk membeli CD Windows yang Original.
§
Anda tidak Perlu takut Untuk di Sweeping atau di Razia Software
karena Linux Free.
§
Anda telah membantu mengurangi Pembajakan Software dan tidak perlu
membeli Licensi Key/ Keygen.
§
Apakah Anda suka internet? The TCP / IP protokol dibangun pada
UNIX komputer (Linux)
sedangkan
Windows hanya embraced TCP / IP sebagai protokol asli dari Windows 2000.
§
Sobat tidak perlu defragment Linux Selalu untuk selamanya..^_^
§
Linux lebih aman karena Linux memiliki filosofi menjalankan proses
pada tingkat
terendah
yang diperlukan akses.
§
lebih dari 80% dari atas 500 supercomputers di dunia menjalankan
Linux
§
Jika anda memerlukan sebuah kantor suite Anda dapat men-download
Open Office (Free)
§
Anda tidak menderita vendor lock-in dengan Linux.
§
Linux OS dapat menjalankan distribusi yang sama persis pada sistem
32-bit, 64-bit sistem sedangkan Windows Bajakan yang sering digunakan di
Indonesia adalah Windows 32 Bit.
§
Komunitas linux adalah orang yang berlimpah dengan keinginan untuk
saling membantu memecahkan masalah apapun pengalaman serta berbagi tips dan ide
untuk kreativitas.
§
Linux tidak crash tanpa alasan jelas sewaktu di Jalankan.
§
Linux tidak dapat membuat sistem anda unusable seperti yang sering
di temukan di Windows.
§
Pada Sistem Operasi Windows ketika selesai Update Antivirus dan
Instal software seringnya meminta untuk Restart/reboot bahkan kadang Restart
secara Otomatis (Windows Maksa Bro biar systemnya Update).Tetapi Linux tidak
reboot dengan sendirinya (Otomatis)
§
Linux dapat membaca dengan baik lebih dari seratus berbagai jenis
file system.
§
Sobat memiliki hak untuk mengubah apa-apa saja yang berada di
dalam Linux jika memiliki kemampuan dan skill asal masih mencantumkan Varian
Linuxnya.
§
Sobat tidak akan terjebak dengan legacy application dimana vendor
maupun providernya telah ditutup dan tak dapat memperbaruinya.
Linux
happily akan menginstal sendiri pada partisi hardisk logis. Anda tidak dibatasi
untuk partisi utama.
§
Linux dapat dijalankan dari CD tanpa harus mempengaruhi apa yang
sudah di hard disk dari komputer.(IGOS OS yang murni Sistem Operasi buatan
Indonesia yang di ambil dari Varian Fedora Linux pernah memberikan saya Live CD
IGOS…Thanx IGOS..Promosi dikit)
§
Tidak ada 1 Sistem Operasipun yang bisa meng-klaim terbebas dari
serangan Virus maupun Trojan termasuk Linux.Tapi setidaknya Linux tetap lebih
aman karena Linux merupakan Open source dan masih sedikitnya orang yang
mengetahui tentang Scripting pembuatan Virus di Linux..hehe
Pada
Linux Anda mendapatkan khusus suite yang berisikan pendidikan dan permainan.
Windows versi ini tidak dikembangkan, dan harus membeli Licensi.
§
Anda tidak perlu untuk mencari Resor vendor atau menggunakan situs
Windows Update untuk melakukan sesuatu pekerjaan.
§
Anda dapat membuat sendiri distro Linux jika Anda inginkan.
Bayangkan “MyLinux” untuk diberikan kepada semua teman dan keluarga Anda.(Ga
kebayang kalau ada “DevitLinux” Mimpi kali y…Boleh dong…hehe).Kidding Sob…dan
dengan catatan kita bisa mendistribusikannya ke setiap orang tanpa harus
per-izinan alias Birokrasi dan akhirnya anda terkenal deh..
§
Linux dapat membantu Anda menghapus spam tanpa biaya. Bahkan, Spam
Assassin – salah satu yang paling populer open source anti-spam system – adalah
dasar dari banyaknya komersial produk anti-spam. Kontras oleh produk seperti
Symantec Mail Keamanan adalah sekitar $ 30/mailbox. Layanan seperti MessageLabs
juga biaya per surat.
(Waw
mending buat email Baru deh kalau email Saya di kirim Spam Assassin daipada
Bayar!)
§
Perangkat lunak open source menawarkan versi yang lebih baik dari
Microsoft Office SharePoint Server dari Microsoft
§
Linux adalah sebuah sistem multi-user . Anda dapat memiliki banyak
ratusan semua pengguna Linux yang bekerja di salah satu sistem. Sedangkan
Windows Terminal Services menawarkan tapi tidak standar, dan ada yang ekstra
lisensi per pengguna.
§
Linux sangat kuat bahasa scripting yang memberikan kekuatan besar
untuk sistem administrator.
§
Proyek honeypot menemukan bahwa sebuah unpatched Linux server
dapat lebih bertahan jika terkoneksi dengan Internet.sementara patch Windows’
server akan bangkrut dalam waktu beberapa jam.Bahkan tanpa patch, Linux masih
lebih baik daripada Windows.
§
An out-of-the-box sistem Linux dapat digunakan untuk yang jauh
lebih besar dari berbagai kepentingan yang out-of-the-box sistem Windows. Anda
akan mail server, web server, database server, dan file-print server, intranet
server, remote akses server, VPN server, server FTP – apapun yang Anda
inginkan, benar-benar.
§
Linux tidak membatasi bagaimana konten digunakan pada sistem.
Tidak ada manajemen hak digital (DRM) perlambatan bawah komputer atau
menyebabkan konflik dengan hardware atau software. Tinggi kualitas audio visual
keluaran tidak artificially direndahkan. Dengan Linux anda dapat memutar musik,
menonton film dan menjalankan perangkat lunak. Sistem operasi tidak akan
terganggu dengan adil-hak untuk menggunakan konten Anda sendiri.
§
Sobat tidak akan menanyakan ke Mama…Ma mengapa
RUNDLL32.EXE ?? hehe..^_^
§
Berapa banyak kertas dan plastik yang digunakan untuk membuat dan
mendistribusikan semua kotak set produk Microsoft? Linux adalah bebas
didownload dari Internet.
§
Beberapa vendor perangkat keras seperti ASUS akan mencari
embedding Linux di silicon untuk membuat generasi berikutnya komputer mulai lebih
cepat. Anda tidak boleh melakukan ini dengan Windows, dan jika tidak mungkin ia
akan datang dengan kenaikan harga karena perizinan.
§
Linux tidak akan mati karena open source dan Free.Tidak seperti
Sistem Operasi yang Lain.Maaf Y Vendor yang OS yang telah Tutup BeOS, AmigaOS
Media Pembelajaran
Seputar
pendidikan, pembelajaran, sosial, hukum, konseling, politik, budidaya
pertanian, Biologi, Kimia, Kesehatan, ilmiah, Media Tempat Belajar, Model-model
Pembelajaran, Pendekatan Pembelajaran, Hiburan dan Lain-lain.
Server Bisnis yang mahal.
Sistem operasi OS/2 Warp dikembangkan oleh IBM. Pada
versi 4 (Merlin) terdapat pembaruan terpenting dengan adanya tampilan yang jauh
lebih cantik dan sangat mirip dengan Windows '95 serta integrasi pengenalan
bahasa. Dan kini pada versi 5 (Aurora), IBM melakukan perbaikan teknik secara
umum, yang bisa menempatkan Warp selangkah di depan Windows NT. Inovasi yang
terpenting pada versi 5 adalah "Journaling File System" (JFS).
Strukturnya lebih menyerupai database daripada sistem file. Berkat JFS, setiap
perubahan dapat dibatalkan dan pemeriksaan integritas seperti yang dituntut
oleh NTFS atau sistem lainnya tidak diperlukan. Dan ini merupakan keuntungan
yang besar bagi sebuah server, yang harus selalu available 100 %, baik dalam
Intranet maupun Internet. Software yang tersedia untuk pengguna pribadi relatif
sedikit. Untuk aplikasi bisnis sudah tersedia versi Star Office yang sesuai. Di
bidang aplikasi khusus, misalnya untuk bank atau asuransi, dimana keamanan
investasi merupakan hal penting bagi pelanggan, OS/2 menguntungkan untuk
investasi karena mampu mendukung versi yang lama.
Kelebihan utama OS/2 adalah arsitekturnya yang kuat.
Kernel preemptives multitasking-nya sangat stabil dan hanya dapat disaingi oleh
UNIX. Integrasi Javadalam sistem membuat Warp server penghubung platform ini
menjadi sebuah "server untuk semua". Ini mungkin trend masa depan,
dimana Warp menghubungkan semua dalam sistem operasi dengan semua platform
dalam jaringan ("any to any").
Data
OS/2 Warp Server for E-Business berikut dengan keuntungan dan kelemahannya.
Platform
: Intel
Arsitektur
: 32 bit, Preemptives Multi-tasking, Multithreading,
SymmetricalMultiprocessing, dukungan jaringan, optimal untuk Web, Java,
manajemen jaringan, dan speech-recognition yang terintegrasi.
Kernel
: monolithic.
RAM
: minimum 32 MB
Kapasitas
harddisk : minimal 350 MB
Sistem
file sendiri : HPFS, Journaling File System (JFS), multithreaded.
Sistem
file lain : FAT, dengan bantuan shareware : FAT 32, VFAT, NTFS,
ext2fs,
HFS.
Keuntungan
:
1. Sistem stabil untuk jaringan perusahaan, server
komunikasi dan transaksi, yangmenghubungkan beberapa platform.
2. Sistem
Multithread yang menyerupai BeOS.
3. Tampilan
yang jauh lebih cantik daripada Windows '95 serta integrasi pengenalan
bahasa.
4. Sistem
operasi server yang available 100 %, baik dalam Intranet maupun Internet,
berkat bantuan JFS.
5. Menguntungkan untuk investasi karena mampu
mendukung versi yang lama.
Kelemahan :
1. Tidak
banyak software untuk pengguna pribadi selain Office.
2. Harga
yang mahal membuat para user yang struktur finansialnya lemah enggan
untuk
membelinya.
Sebenarnya Linux hanya merupakan sebuah kernel dari
sebuah sistem PC-UNIX yang mengatur semua program-program baik aplikasi maupun
aksesori yang mengikutinya. Kernel adalah sebuah program yang mengatur kontrol
bermacam-macam hardware atau distribusi file-file yang diperlukan. Dengan
demikian kernel bisa juga dianggap sebagai "jantung"-nya operating
sistem. Linux bekerja dengan sebuah kernel monolithic. Sebuah kelompok kerja di
Dresden melakukan percobaan implementasi microkernel yang dinamakan proyek
"Fiasco". Informasi lengkap mengenai Fiasco kernel ini bisa anda
lihat di Internet pada Jika dibandingkan dengan MS-Windows9x, maka kernel
identik dengan filefile .DLL yang berada dalam direktoris system. Untuk
menghubungkan kernel dengan user, maka diperlukan beberapa program interface-nya.
Program-program tersebut antara lain adalah: Network tool, User command,
X-Window, dll. Namun di dalam MS-Windows9x kernel tersebut terenkripsi sehingga
bukan merupakan open source seperti Linux dan juga bukan merupakan operating
system yang berlisensi GPL. Linus Trovald sendiri tak pernah meragukan bahwa
Linux akan memantapkan sebagai dirinya sebagai sistem operasi server. Kenyataan
membuktikan bahwa para pengguna web server lebih memilih turunan Unix yang
gratis ini. Di level perusahaan, penggunaan Linux sebagai firewall atau web
server meningkat secara drastis. Salah satu alasannya adalah tingkat
kestabilannya yang sangat baik. Server Linux biasanya dapat difungsikan ratusan
hari tanpa booting atau uptime. Bila dihentikan, biasanya karena adanya
pemasangan komponen hardware baru atau mengupdate kernel. Oleh karenanya Linux
sangat cocok sebagai sistem operasi untuk server. Selain itu juga sangat murah.
Selain murah, distribusi Linux juga dapat digunakan pada beberapa server
sekaligus tanpa melanggar aturan lisensi. Kecuali program database komersial,
program server untuk Linux juga tersedia gratis. Contoh : Samba untuk file
server, Apache untuk web-server, dst. Tidak ada pembatasan jumlah pengguna
(client) oleh lisensi, baik pada Linux maupun program server. Persyaratan
tekhnis dapat diatasi dengan penggunaan hardware yang lebih baik.
Tanpa dukungan para produsen hardware dan software,
sistem operasi apapun tidak akan bisa berkembang, termasuk Linux. Tetapi
perusahaan software terkemuka telah membuat aplikasi untuk Linux, sebut saja
Oracle, Informix, Sybase, IBM, Inprise (dulu Borland) dan Software AG.
Penggunaannya sebagai sistem operasi desktop.
Persaingan antar sistem operasi bukan hanya ditentukan
pada tingkat pasar server tetapi pada tingkat pemakaian pada meja kerja di
kantor dan di rumah. Kriteria untuk pemilihan sistem operasi untuk server tak
sama dengan untuk PC desktop. Selain banyaknya fungsi dan harga, instalasi
dalam bahasa negara pemakai yang bersangkutan, perawatan, paket Office, program-program
yang ditawarkan, dan game, pengoperasian yang mudah dan intuitif juga tidak
kalah pentingnya. Di masa lalu Linux masih memiliki kelemahan dalam hal-hal
tersebut. Tetapi kini kelemahan tersebut telah dikurangi dan diramalkan akan
lenyap seluruhnya. Para produsen distribusi Linux selalu memperbaiki
instalasinya dari versi ke versi dengan tujuan menyingkirkan hambatan-hambatan
bagi pemakai. Kernel Linux sendiri dapat mengenali banyak komponen hardware
secara otomatis, sehingga pemakai tidak mutalk memerlukan pengetahuan mengenai
alamat I/O atau Interrupts untuk instalasi. Menyangkut paket Office juga sudah
ada perbaikan. Selain software klasik untuk Unix, yaitu Applix, sudah ada Star
Office5 dan WordPerfect 8 dari Corel, yang diberikan gratis bagi pemakai
pribadi. Perbaikan juga sedang dilakukan pada paket Office yang terintegrasi,
Koffice for KDE. Namun prosesnya masih dalam tahap pengembangan yang relatif
dini.
Program-program populer yang mapan juga semakin banyak
banyak tersedia untuk Linux, misalnya : Acrobat Reader, program CAD Varcon,
ARCAD, dan Mathematica.
Kelebihannya sering terletak pada konfigurasi yang
beragam, dimana dengan
sistem modul dari aplikasi dan tools dapat diciptakan
lingkungan aplikasi sesuai dengan
keinginan.
Tampilan grafis KDE nyaman digunakan. Desktop manager
standar untuk tampilan grafis Linux Xfree86 disebut Fvwm cukup rumit
dioperasikan. Sebaliknya KDE (K Desktop Environment) versi 1.1.1 lebih
menyerupai Windows 98. Fungsi drag and drop, request HTTP dan FTP dalam jendela
dimungkinkan. Selain itu aplikasi untuk KDE sudah banyak tersedia dan akan
terus bertambah. Cukup mudah membuat program aplikasi KDE, karena KDE berbasis
pada
QT milik perusahaan Troll Tech dari Norwegia. Sejak ada
proyek KDE, lisensinya sebagai software gratis dipertentangkan. QT untuk Linux
adalah software gratis, tetapi terikat lisensi Troll Tech. Sedangkan untuk
platform lain, QT tidak gratis. Karena itu beberapa distributor seperti Redhat
dan Debian tidak mau mengedarkan KDE secara resmi. Tapi mulai versi 2.0
mendatang, Troll akan memasukan QT ke bawah lisensi Open Source. Langkah ini
tentunya menguntungkan bagi penyebaran KDE. Alternatif lainnya bila anda kurang
berminat adalah GNOME (GNU Network Object Model Environment) di alamat
http://www.gnome.org. Walaupun tak "sematang" KDE, namun sejak awal
dikonsep sebagai software gratis.
Kernel utama 2.2: Milestone yang penting. Dimulai
munculnya versi kernel 2.2 yang ditunggu-tunggu, dan kemudian 2.2.0 lalu 3 hari
kemudian diikuti versi 2.2.1 sebagai bug fix. Tidak lama kemudian versi
berikutnya, yaitu 2.2.2 sudah beredar dan kini telah mencapai versi 2.2.10
(stabel version). Perkembangan versi baru yang demikian cepat menunjukkan bahwa
versi 2.2 merupakan sebuah milestone yang penting. Meskipun tidak mudah, tapi
mengupgrade kernel menguntungkan karena banyak penambahan baru-penambahan baru.
Apalagi dengan kernel 2.2 yang menambahkan beberapa fungsi-fungsi baru seperti
: pada Prosesor mendukung prosesor non-Intel, multi prosesor lebih efektif dan
Power Management bahkan mendukung platform 64-bit. Dan fungsi-fungsi baru yang
lainnya
Sistem operasi
, Sistem operasi atau dalam bahasa Inggris:
operating system atau OS adalah perangkat lunak sistem yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras
serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan software aplikasi
seperti program-program pengolah kata dan browser web.
Secara umum, Sistem Operasi adalah
software pada lapisan pertama yang ditaruh pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan software-software
lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem Operasi akan
melakukan layanan inti umum untuk software-software itu. Layanan inti umum
tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, skeduling task, dan
antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi melakukan
tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem
Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut
dinamakan dengan "kernel" suatu Sistem Operasi.
Pendahuluan
Biasanya, istilah Sistem Operasi
sering ditujukan kepada semua software yang masuk dalam satu paket dengan
sistem komputer sebelum aplikasi-aplikasi software terinstall. Dalam Ilmu komputer,
Sistem operasi atau dalam bahasa Inggris:
operating system atau OS adalah perangkat lunak sistem yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras
serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan software aplikasi
seperti program-program pengolah kata dan browser web.
Secara umum, Sistem Operasi adalah
software pada lapisan pertama yang ditempatkan pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan software-software
lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem Operasi akan
melakukan layanan inti umum untuk software-software itu. Layanan inti umum
tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, skeduling task, dan
antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi melakukan
tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem
Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut
dinamakan dengan "kernel" suatu Sistem Operasi
Kalau sistem komputer terbagi dalam
lapisan-lapisan, maka Sistem Operasi adalah penghubung antara lapisan
hardware dan lapisan software. Lebih jauh daripada itu, Sistem Operasi
melakukan semua tugas-tugas penting dalam komputer, dan menjamin
aplikasi-aplikasi yang berbeda dapat berjalan secara bersamaan dengan lancar.
Sistem Operasi menjamin aplikasi software lainnya dapat menggunakan memori,
melakukan input dan output terhadap peralatan lain, dan memiliki akses kepada
sistem file. Apabila beberapa aplikasi berjalan secara bersamaan, maka Sistem
Operasi mengatur skedule yang tepat, sehingga sedapat mungkin semua proses yang
berjalan mendapatkan waktu yang cukup untuk menggunakan prosesor (CPU) serta tidak
saling mengganggu.
Dalam banyak kasus, Sistem Operasi menyediakan suatu pustaka dari fungsi-fungsi standar, dimana aplikasi lain dapat memanggil fungsi-fungsi itu, sehingga dalam setiap pembuatan program baru, tidak perlu membuat fungsi-fungsi tersebut dari awal.
Sistem Operasi secara umum terdiri dari beberapa bagian:
- Mekanisme Boot, yaitu meletakkan kernel ke dalam memory
- Kernel, yaitu inti dari sebuah Sistem Operasi
- Command Interpreter atau shell, yang bertugas membaca input dari pengguna
- Pustaka-pustaka, yaitu yang menyediakan kumpulan fungsi dasar dan standar yang dapat dipanggil oleh aplikasi lain
- Driver untuk berinteraksi dengan hardware eksternal, sekaligus untuk mengontrol mereka.
Sebagian Sistem Operasi hanya mengizinkan satu aplikasi saja yang berjalan pada satu waktu (misalnya DOS), tetapi sebagian besar Sistem Operasi baru mengizinkan beberapa aplikasi berjalan secara simultan pada waktu yang bersamaan. Sistem Operasi seperti ini disebut sebagai Multi-tasking Operating System (misalnya keluarga sistem operasi UNIX). Beberapa Sistem Operasi berukuran sangat besar dan kompleks, serta inputnya tergantung kepada input pengguna, sedangkan Sistem Operasi lainnya sangat kecil dan dibuat dengan asumsi bekerja tanpa intervensi manusia sama sekali. Tipe yang pertama sering disebut sebagai Desktop OS, sedangkan tipe kedua adalah Real-Time OS
Sebagai contoh, yang dimaksud sistem operasi itu antara lain adalah Windows, Linux, Free BSD, Solaris, palm, symbian, dan sebagainya.
Layanan
inti umum
Seiring dengan berkembangnya Sistem
Operasi, semakin banyak lagi layanan yang menjadi layanan inti umum. Kini,
sebuah OS mungkin perlu menyediakan layanan network dan koneksitas internet,
yang dulunya tidak menjadi layanan inti umum. Sistem Operasi juga perlu untuk
menjaga kerusakan sistem komputer dari gangguan program perusak yang berasal dari komputer lainnya, seperti virus. Daftar
layanan inti umum akan terus bertambah.
Program saling berkomunikasi antara satu dengan lainnya dengan Antarmuka Pemrograman Aplikasi, Application Programming Interface atau disingkat dengan API. Dengan API inilah program aplikasi dapat berkomunikasi dengan Sistem Operasi. Sebagaimana manusia berkomunikasi dengan komputer melalui Antarmuka User, program juga berkomunikasi dengan program lainnya melalui API.
Walaupun demikian API sebuah komputer tidaklah berpengaruh sepenuhnya pada program-program yang dijalankan diatas platform operasi tersebut. Contohnya bila program yang dibuat untuk windows 3.1 bila dijalankan pada windows 95 dan generasi setelahnya akan terlihat perbedaan yang mencolok antara window program tersebut dengan program yang lain.
Sistem
Operasi saat ini
Sistem operasi-sistem operasi utama
yang digunakan komputer sistem umum (termasuk PC, komputer personal) terbagi
menjadi 3 kelompok besar:
- Keluarga Microsoft Windows - yang antara lain terdiri dari Windows Desktop Environment (versi 1.x hingga versi 3.x), Windows 9x (Windows 95, 98, dan Windows ME), dan Windows NT (Windows NT 3.x, Windows NT 4.0, Windows 2000, Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista, Windows 7 (Seven) yang dirilis pada tahun 2009, dan Windows Orient yang akan dirilis pada tahun 2014)).
- Keluarga Unix yang menggunakan antarmuka sistem operasi POSIX, seperti SCO UNIX, keluarga BSD (Berkeley Software Distribution), GNU/Linux, MacOS/X (berbasis kernel BSD yang dimodifikasi, dan dikenal dengan nama Darwin) dan GNU/Hurd.
- Mac OS, adalah sistem operasi untuk komputer keluaran Apple yang biasa disebut Mac atau Macintosh. Sistem operasi yang terbaru adalah Mac OS X versi 10.4 (Tiger). Awal tahun 2007 direncanakan peluncuran versi 10.5 (Leopard).
Sedangkan komputer Mainframe,
dan Super
komputer menggunakan banyak sekali sistem operasi
yang berbeda-beda, umumnya merupakan turunan dari sistem operasi UNIX yang
dikembangkan oleh vendor seperti IBM AIX, HP/UX, dll.
Proses
Prosesor mengeksekusi
program-program komputer. Prosesor adalah sebuah chip dalam sistem komputer
yang menjalankan instruksi-instruksi program komputer. Dalam setiap detiknya
prosesor dapat menjalankan jutaan instruksi.
Program adalah sederetan instruksi
yang diberikan kepada suatu komputer. Sedangkan proses adalah suatu
bagian dari program yang berada pada status tertentu dalam rangkaian
eksekusinya. Di dalam bahasan Sistem Operasi, kita lebih sering membahas proses
dibandingkan dengan program. Pada Sistem Operasi modern, pada satu saat tidak
seluruh program dimuat dalam memori, tetapi hanya satu bagian saja dari program
tersebut. Sedangkan bagian lain dari program tersebut tetap beristirahat di
media penyimpan disk. Hanya pada saat dibutuhkan saja, bagian dari program
tersebut dimuat di memory dan dieksekusi oleh prosesor. Hal ini sangat
menghemat pemakaian memori.
Beberapa sistem hanya menjalankan
satu proses tunggal dalam satu waktu, sedangkan yang lainnya menjalankan
multi-proses dalam satu waktu. Padahal sebagian besar sistem komputer hanya
memiliki satu prosesor, dan sebuah prosesor hanya dapat menjalankan satu instruksi
dalam satu waktu. Maka bagaimana sebuah sistem prosesor tunggal dapat
menjalankan multi-proses? Sesungguhnya pada granularity yang sangat kecil,
prosesor hanya menjalankan satu proses dalam satu waktu, kemudian secara cepat
ia berpindah menjalankan proses lainnya, dan seterusnya. Sehingga bagi
penglihatan dan perasaan pengguna manusia, seakan-akan prosesor menjalankan
beberapa proses secara bersamaan.
Setiap proses dalam sebuah sistem
operasi mendapatkan sebuah PCB (Process Control Block) yang memuat
informasi tentang proses tersebut, yaitu: sebuah tanda pengenal proses (Process
ID) yang unik dan menjadi nomor identitas, status proses, prioritas eksekusi
proses dan informasi lokasi proses dalam memori. Prioritas proses merupakan
suatu nilai atau besaran yang menunjukkan seberapa sering proses harus
dijalankan oleh prosesor. Proses yang memiliki prioritas lebih tinggi, akan
dijalankan lebih sering atau dieksekusi lebih dulu dibandingkan dengan proses
yang berprioritas lebih rendah. Suatu sistem operasi dapat saja menentukan
semua proses dengan prioritas yang sama, sehingga setiap proses memiliki
kesempatan yang sama. Suatu sistem operasi dapat juga merubah nilai prioritas
proses tertentu, agar proses tersebut akan dapat memiliki kesempatan lebih besar
pada eksekusi berikutnya (misalnya: pada proses yang sudah sangat terlalu lama
menunggu eksekusi, sistem operasi menaikkan nilai prioritasnya).
Status
Proses
Jenis status yang mungkin dapat
disematkan pada suatu proses pada setiap sistem operasi dapat berbeda-beda.
Tetapi paling tidak ada 3 macam status yang umum, yaitu:
- Ready, yaitu status dimana proses siap untuk dieksekusi pada giliran berikutnya
- Running, yaitu status dimana saat ini proses sedang dieksekusi oleh prosesor
- Blocked, yaitu status dimana proses tidak dapat dijalankan pada saat prosesor siap/bebas
Apa itu Sistem Operasi Komputer?
Secara umum sebuah sistem komputer
terdiri atas hardware, software dan brainware dimana ketiganya saling terkait
satu sama lain (lihat gambar di bawah ini). Ketiganya merupakan syarat mutlak
untuk menjalankan sebuah sistem komputer.
GAMBAR: Sistem Komputer
Sebuah sistem operasi merupakan
program yang bertindak sebagai perantara antara pengguna (user) komputer dengan
hardware (perangkat keras) komputer. Tujuan dari sistem operasi adalah
untuk menyediakan lingkungan dimana user dapat mengeksekusi program yang
diinginkan dengan efisien.
Sebuah sistem operasi sama halnya
dengan sebuah pemerintahan. Komponen-komponen seperti hardware, software,
dan data. Sistem operasi menyediakan kemudahan untuk menggunakan berbagai
sumberdaya dalam sebuah operasi. Sama halnya dengan sebuah pemerintahan,
sistem operasi tidak bekerja sendirian. Sistem operasi harus menyediakan
sebuah lingkungan yang didalamnya terdapat berbagai program untuk menyelesaikan
berbagai pekerjaan.
Gambar 1.2 Abstraksi
Komponen-Komponen Komputer
Sistem operasi dapat dipandang
sebagai pengontrol sumberdaya yang ada. Sebuah sistem komputer memiliki
berbagai sumberdaya (hardware dan software) yang dibutuhkan untuk menyelesaikan
berbagai masalah: CPU time, ruang memori, ruang penyimpanan file, perangkat I/O
(input/output), dan lain sebagainya. Sistem operasi bertindak sebagai manajer
bagi semua sumberdaya ini dan mengalokasikannya pada program dan user tertentu
untuk melakukan berbagai tugas (task). Dengan demikian ada peluang
terjadinya konflik permintaan sumberdaya, sistem operasi harus mengambil
keputusan, request (permintaan) sumberdaya mana yang harus dilayani
untuk menjaga efisiensi operasi komputer.
Pandangan lain terhadap sebuah
sistem operasi terfokus pada kebutuhan pengendalian (control) program.
Control program mengendalikan eksekusi program user untuk mencegah
error dan penggunaan yang tidak efisien, khususnya pengoperasian dan
pengendalian perangkat I/O.
Tujuan utama sebuah sistem operasi
adalah untuk kenyamanan user. Sistem operasi ada untuk lebih memudahkan user
mengoperasikan komputer dibanding tanpa sistem operasi. Tujuan lainnya
adalah untuk mengefisienkan operasi sistem komputer.
Apakah Sistem Operasi Itu ?
Untuk
menjalankan program-program dan aplikasi yang terdapat di komputer diperlukan
satu sistem operasi. Apa sih sebetulnya sistem operasi itu ? Sistem operasi
adalah sebuah sistem yang diperlukan untuk dapat menjalankan semua aplikasi
program / software yang ada di komputer kamu, misalnya MS-OFFICE, Mungkin
kamu sudah sering mendengar Sistem operasi yang ada saat ini. Coba sebutkan
salah satunya ! Benar, ada yang namanya Sistem operasi Windows, UNIX/LINUX,
DOS, OS/2. Tapi kali ini kita akan membahas satu sistem operasi saja yaitu
sistem operasi Windows.
Macam-macam
Sistem Operasi Windows
Sistem
Operasi “Windows” dibuat oleh perusahaan Microsoft yang terletak di Amerika
dan dipimpin oleh Bill Gates. Mengapa Sistem Operasinya dinamakan “Windows”
?. Mungkin karena yang pertama tampil di layar monitor ketika komputer
dihidupkan adalah gambar seperti jendela-jendela kecil. Nah, sistem operasi
windows ini mengalami beberapa perubahan-perubahan dan perbaikan. Dulu, akhir
tahun 1980 (Awal tahun 1990 – 1994) terkenal sistem operasi Windows 3.0,
Windows 3.1.1 dikenal dengan generasi Windows 3.X, kemudian mengalami
perubahan-perubahan menjadi Windows 95 setelah itu Windows 98 (Windows 9.X),
berubah lagi menjadi Windows 2000 dan saat ini Windows ME (Millenium Edition
/ Edisi Millenium) sedang banyak digunakan.
Windows
ini merupakan seri up-grade (peningkatan kualitas) dari Windows 98. Dalam
Windows ME telah dimasukkan software untuk memainkan musik digital dan video,
pengaturan untuk jaringan di rumah serta kemudahan memperbaiki dari adanya
kemungkinan kerusakan sistem. Selain itu ada juga yang namanya “Windows NT”,
yaitu Sistem operasi yang dikhususkan untuk jaringan lokal.
Baru-baru
ini Microsoft telah memperkenalkan dan meluncurkan produk MS Windows dan
Office yang terbaru. Produk itu disebut Windows XP dan Office XP. XP
kepanjangannya “experience”. Untuk di sebuah komputer pribadi (PC) windows XP
nantinya akan memberikan fasilitas video dan suara secara langsung. Canggih
kan ? Makanya kita terus ikuti perkembangan Teknologi informasi yang ada saat
ini, mungkin saja beberapa bulan lagi atau tahun depan akan muncul operating
sistem yang lebih bagus dan canggih…
|
Sistem Operasi Ditinjau Dari Apa Yang Dilakukannya:
1. Sebagai antarmuka atau interface antara user dengan hardware.
2. Memungkinkan adanya pemakaian bersama hardware maupun data antar user.
3. Pengatur penjadwalan resource bagi user.
4. Menyediakan fasilitas sistem operasi.
Tujuan Adanya Sistem Operasi
1. Menunjukkan lingkungan dimana seorang user dapat mengeksekusi program-programnya.
2. Membuat sistem komputer nyaman untuk digunakan.
3. Mengeffisienkan hardware komputer.
Fungsi Dan Sasaran Sistem Operasi
1. Pengelola seluruh sumber daya sistem komputer (sebagai resource manager).
2. SO sebagai penyedia layanan (extended/virtual machine).
1. Sebagai antarmuka atau interface antara user dengan hardware.
2. Memungkinkan adanya pemakaian bersama hardware maupun data antar user.
3. Pengatur penjadwalan resource bagi user.
4. Menyediakan fasilitas sistem operasi.
Tujuan Adanya Sistem Operasi
1. Menunjukkan lingkungan dimana seorang user dapat mengeksekusi program-programnya.
2. Membuat sistem komputer nyaman untuk digunakan.
3. Mengeffisienkan hardware komputer.
Fungsi Dan Sasaran Sistem Operasi
1. Pengelola seluruh sumber daya sistem komputer (sebagai resource manager).
2. SO sebagai penyedia layanan (extended/virtual machine).
materi referensi:
Fungsi Sistem Operasi
Sistem Operasi dapat dipandang sebagai sebuah antarmuka antara user (pengguna ) dengan perangkat keras sistem. Sistem operasi akan menyediakan suatu lingkungan yang nyaman bagi user (pengguna), sehingga user (pengguna) tidak perlu tau apa sebenarnya yang terjadi pada operasi perangkat keras. Suatu operasi yang biasa digunakan pada komputer IBM PC adalah MS DOS (Microsoft – Disc Operating System), sistem operasi lain yang banyak digunakan adalah Windows, Unix, Linux, dan Mac OS.Secara umum, fungsi Sistem Operasi yaitu:
1. Fungsi Sistem Operasi sebagai Kordinator, yang memberikan fasilitas sehingga segala aktivitas yang kompleks dapat dikerjakan dalam urutan yang benar.
2. Fungsi Sistem Operasi sebagai Pengawal, yang memegang kendali proses untuk melindungi file dan memberi batasan pada pembacaan, penulisan, eksekusi data dan program.
3. Fungsi Sistem Operasi sebagai penjaga gerbang, yang akan mengawasi siapa saja yang dapat masuk kedalam sistem komputer.
4. Fungsi Sistem Operasi sebagai pengoptimal, yang akan membuat scedule atas beberapa masukan pengguna, akses basis data, komputasi, keluaran, dan lain sebagainya untuk meningkatkan kinerja sistem.
5. Fungsi Sistem Operasi sebagai akuntan, yang menjaga pewaktuan CPU tetap berada pada jalur yang benar, penggunaan memori, operasi I/O, penyimpanan pada disk dan lain sebagainya.
6. Fungsi Sistem Operasi sebagai serever, yang memberikan pelayanan yang diperlukan pengguna, seperti restrukturisasi direktori file.
Setiap Komputer pasti memiliki yang
namanya Sistem Operasi, dimana sistem operasi tersebut bekerja untuk melakukan
tugas, seperti mengirimkan inputan yang masuk melalui keyboard, mengirimkan
output tampilan ke layar monitor, menjaga file dan direktori agar tetap terjaga
pada tempat penyimpanannya, dan tentunya mengontrol perangkat tambahan
lainnya seperti disk drive, printers dan perangkat lainnya.
Untuk sebuah sistem yang besar,
operating sistem memiliki tugas dan fungsi yang lebih besar, layaknya seorang
penjaga lalu
lintas, dimana operating sistem bertugas
untuk mengatur program aplikasi berbeda yang berjalan dalam jangka waktu yang
sama tanpa boleh saling bertabrakan atau crash satu dengan yang lainnya.
Sistem operasi juga memiliki
tanggung jawab terhadap keamanan, memastikan bahwa pengguna yang tidak dikenali
tidak dapat mengakses sistem komputer.
Sistem Operasi dapat dikelompokkan
menjadi beberapa bagian seperti dibawah ini :
- Multi-user : Mengijinkan dua atau lebih pengguna untuk menjalankan program dalam jangka waktu yang bersamaan. Dan bahkan Beberapa operating system mengijinkan ratusan atau bahkan ribuan pengguna untuk menjalankan program pada operating sistem tersebut dalam jangka waktu yang bersamaan.
- Multiprocessing : Mendukung berjalannya program di lebih dari satu CPU.
- Multitasking : Mengijinkan lebih dari satu program untuk berjalan secara bersamaan.
- Multithreading : Mengijinkan bagian berbeda dari sebuah program untuk berjalan secara bersamaan.
- Real time : Merespon inputan secara cepat. Beberapa operating sysem umum seperti DOS, dan UNIX.
Sistem Operasi menyediakan sebuah
program dasar yang akan dijalankan pertama kali dari program-program lainnya.
Dan program tersebut dinamakan program aplikasi.
Aplikasi program harus tercatat agar bisa berjalan dalam sebuah operating
system.
Dan oleh karena itu pilihlah program
aplikasi yang tepat untuk dijalankan pada sistem operasi yang Anda miliki. Saat
ini sudah terdapat beberapa operating sistem yang dapat digunakan pada sebuah
PC seperti DOS, OS/2, Window, Linux
dan beberapa sistem operasi lainnya.
Kita sebagai seorang pengguna komputer nantinya akan berinteraksi dengan beberapa perintah yang disediakan pada sistem operasi, contohnya adalah perintah Copy dan Rename dimana perintah tersebut dapat digunakan untuk melakukan duplikasi dan merubah nama file.
Kita sebagai seorang pengguna komputer nantinya akan berinteraksi dengan beberapa perintah yang disediakan pada sistem operasi, contohnya adalah perintah Copy dan Rename dimana perintah tersebut dapat digunakan untuk melakukan duplikasi dan merubah nama file.
Perintah-perintah tersebut diterima
dan di jalankan oleh bagian dari sistem operasi yang dinamakan “command processor”
atau “command line interpreter”.
Dengan adanya sistem “Graphical
user interfaces” maka kita akan lebih mudah untuk melakukan perintah
tersebut dengan hanya mengarahkan kursor dan melakukan klik pada objek yang
muncul di layar monitor.
Peranan Teknologi Informasi di Bidang Manajemen/Bisnis dan Perbankan
Di bidang bisnis baik perdagangan barang maupun jasa komputer peranan teknologi informasi akan sangat penting untuk kegiatan transaksi baik rutin, periodik, maupun insidental dan menyediakan banyak informasi dengan cepat dan tepat.Sistem Informasi Manajemen (Management Information System – MIS), merupakan sistem informasi yang sudah banyak diterapkan pada perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan barang dan jasa baik pada perusahaan besar, menengah, atau perusahaan kecil. SIM dapat diterapkan pada semua tingkat atau level manajemen yang ada yaitu manajemen tingkat atas (top management), manajemen tingkat menengah (middle management), dan manajemen tingkat bawah (lower management).
Di perusahaan dagang seperti department store, telah dipergunakan mesin cash register (mesin kasir) yang dilengkapi dengan kendali komputer sehingga mesin tersebut dapat dikendalikan oleh pihak manajer hanya dari ruang kerjanya secara cepat dan tepat, untuk scanning barcode kode barang dagangan, menghitung laba rugi, inventaris, dan sebagainya.
Di bidang perbankan, salah satu solusi sistem informasi perbankan telah diperkenalkan oleh perusahaan besar seperti Hewlett-Packard (HP), yang bekerja sama dengan Infosys telah memperkenalkan solusi core banking, yang disebut Finacle kepada bank-bank di Indonesia. Finacle memberikan solusi bagi bank yang ingin melakukan up-grade terhadap sistem yang telah mereka miliki. Dengan menggunakan Finacle, up-grade sistem bisa dilaksanakan dengan resiko investasi maupun kegagalan migrasi yang rendah. Ini penting bagi bank-bank agar mampu menghadapi siklus bisnis yang selalu berubah. Dengan solusi terpadu ini – berupa software dan hardware, jaringan, sistem integrasi, serta opsi consulting dan outsourcing – bank juga akan memiliki nilai tambah sehingga menjadi lebih kompetitif.
Perkembangan teknologi informasi telah mempengaruhi kebijakan dan strategi dunia usaha perbankan yang selanjutnya lebih mendorong inovasi dan persaingan di bidang layanan terutama jasa layanan pembayaran melalui bank. Inovasi jasa layanan perbankan yang berbasis teknologi tersebut terus berkembang mengikuti pola kebutuhan nasabah bank. Transaksi perbankan berbasis elektronik, termasuk internet dan menggunakan handphone merupakan bentuk perkembangan penyedia jasa layanan bank yang memberikan peluang usaha baru bagi bank yang kerakibat pada perubahan strategi usaha perbankan, dari yang berbasis manusia (tradisional) menjadi berbasis teknologi informasi yang lebih efisien dan praktis bagi bank. Pada perusahaan jasa seperti perbankan komputer digunakan untuk menghitung bunga secara otomatis, transaksi on-line, ATM, dan sebagianya.
Komputer juga banyak digunakan untuk proses akuntansi, melakukan analisis keuangan, neraca, laba-rugi, dan sebagainya. Bahkan ada beberapa software yang secara khusus disediakan untuk operasi akuntansi. Di bidang perhotelan komputer digunakan untuk menentukan jumlah dan jenis kamar yang telah terisi dan masih kosong. Bahkan saat ini pada penjualan pertokoan kecil, usaha kecil dan menengah (UKM), apotek dan bermacam-macam usaha kecil lainnya juga telah banyak menggunakan komputer.
SISTEM OPERASI
Sistem Operasi? OS? Apaan sih itu? Hm... OS adalah singkatan
dari Operating System atau dalam Bahasa Indonesia bisa diartikan dengan Sistem
Operasi. OS merupakan program yang paling penting yang berjalan pada
komputer.
Sistem Operasi disebut juga Platform Software yang terdiri dari program utama dan program Low-Level yang mengatur operasi dasar komputer. Kumpulan program ini menyediakan layanan kontrol terhadap sumber daya komputer.
Secara khusus, sistem operasi menangani kontrol dan penggunaan sumber daya perangkat keras, seperi disc-room, memory, processor, dan perangkat tambahan lain, seperti mouse, printer, dan lain-lain.
Sistem Operasi disebut juga Platform Software yang terdiri dari program utama dan program Low-Level yang mengatur operasi dasar komputer. Kumpulan program ini menyediakan layanan kontrol terhadap sumber daya komputer.
Secara khusus, sistem operasi menangani kontrol dan penggunaan sumber daya perangkat keras, seperi disc-room, memory, processor, dan perangkat tambahan lain, seperti mouse, printer, dan lain-lain.
Sebenarnya, apa saja sih fungsi OS
ini? Bisa terbayangkan bukan kalau OS ini pasti memiliki fungsi yang
banyak, karena tanpa adanya OS dalam sebuah komputer, maka komputer
tersebut sampai kita jungkir-balikpun tidak akan dapat beroperasi sebagaimana
semestinya.
Secara dasar, Sistem Operasi melakukan tugas seperti mengenali input dari keyboard, mengirimkan output ke layar monitor, melacak file dan mengendalikan perangkat-perangkat yang berhubungan dengan komputer.
Secara lebih detail, fungsi-fungsi dari OS meliputi:
Secara dasar, Sistem Operasi melakukan tugas seperti mengenali input dari keyboard, mengirimkan output ke layar monitor, melacak file dan mengendalikan perangkat-perangkat yang berhubungan dengan komputer.
Secara lebih detail, fungsi-fungsi dari OS meliputi:
- Pengaturan Processor, yaitu mengatur processor untuk dapat dijalankan oleh sistem komputer.
- Pengaturan Memori, yaitu mengatur pembagian dan mengirimkan instruksi dari memori utama dan tempat penyimpanan lain ke sistem komputer.
- Pengaturan Input/Output, yaitu koordinasi dan penugasan dari berbagai perangkat input/output ketika satu atau lebih program sedang dieksekusi atau dijalankan.
- Pengaturan File, yaitu mengatur penyimpanan file dari berbagai tempat ke perangkat penyimpanan lainnya. Juga memungkinkan semua file dapat dengan mudah diubah dan dimodifikasi dengan menggunakan text editor atau dengan lainnya.
- Menjalankan sistem prioritas, yaitu menentukan urutan pekerjaan yang harus dilaksanakan dalam sistem komputer, mulai dari yang paling utama, lalu yang kedua, dan seterusnya.
- Interpretasi atau penerjemahan perintah-perintah dan instruksi-instruksi.
- Sebagai fasilitas komunikasi yang mudah antara sistem komputer dan komputer operator (manusia).
- Bertanggung jawab atas keamanan data dan integritas.
Secara garis besar, fungsi utama dari sistem operasi adalah sebagai suatu sistem yang digunakan untuk mengarahkan dan mengatur kinerja dari sebuah komputer, menyelesaikan berbagai masalah-masalah dalam komputer, dan menjaga bagian-bagian dari sistem agar tetap aman.
Selain itu, OS juga menentukan program mana yang akan digunakan dalam mengerjakan tugas-tugas, terutama yang berkaitan dengan pengenalan terhadap komponen-komponen sistem komputer.
MANFAAT DAN KEUNGGULAN SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI
Sistem operasi terdistribusi memiliki manfaat dalam banyak sistem dan dunia komputasi yang luas. Manfaat-manfaat ini termasuk dalan sharing resource, waktu komputasi, reliabilitas, dan komunikasi (Silverschatz Galvin, 1998 hal. 17).Shared Resource
Walaupun perangkat sekarang sudah memiliki kemampuan yang cepat dalam proses-proses komputasi, atau misal dalam mengakses data, tetapi pengguna masih saja menginginkan sistem berjalan dengan lebih cepat. Apabila hardware terbatas, kecepatan yang diinginkan user dapat diatasi dengan menggabung perangkat yang ada dengan sistem DOS (Distributed Operating System).
Waktu Komputasi
Salah satu keunggulan sistem operasi terdistribusi ini adalah bahwa komputasi berjalan dalam keadaan pararel. Proses komputasi ini dipecah dalam banyak titik (nodes), yang mungkin berupa komputer pribadi, prosesor tersendiri, dan kemungkinan perangkat prosesor-prosesor yang lain. Sistem operasi terdistribusi ini bekerja baik dalam memecah komputasi ini dan baik pula dalam mengambil kembali hasil komputasi dari titik-titik cluster untuk ditampilkan hasilnya.
Reliabilitas
Fitur unik yang dimiliki oleh DOS ini adalah reliabilitas. Berdasarkan design dan implementasi dari design sistem ini, maka hilangnya suatu node tidak akan berdampak terhadap integritas system. Hal ini berbeda dengan komputer personal, apabila ada salah satu hardware yang mengalami kerusakan, maka system akan berjalan tidak seimbang, bahkan sistem bisa tidak dapat berjalan atau mati.
Dalam sistem operasi terdistribusi tadi sebenarnya cara kerjanya mirip dengan personal computer, tetapi bedanya apabila ada node yang mati, maka akan terjadi proses halt terhadap node tersebut dan proses komputasi dapat dialihkan. Hal ini akan membuat sistem DOS selalu memiliki reliabilitas yang tinggi.
Komunikasi
Sistem operasi terdistribusi biasanya berjalan dalam jaringan, dan biasanya melayani koneksi jaringan. Sistem ini biasanya digunakan user untuk proses networking. User dapat saling bertukar data, atau saling berkomunikasi antar titik baik secara LAN maupun WAN.
HARDWARE SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI
Sistem operasi terdistribusi, yang saat ini akan dibahas sebagai titik tolak adalah Amoeba, yang saat ini banyak digunakan sebagai salah satu implementasi dari sistem operasi terdistribusi itu sendiri. Sistem Amoeba ini tumbuh dari bawah hingga akhirnya tumbuh menjadi sistem operasi terdistribusi.
Sistem operasi terdistribusi pada umumnya memerlukan hardware secara spesifik. Komponen utama dalam sistem ini adalah : workstation, LAN, gateway, dan processor pool, seperti yang diilustrasikan pada gambar di atas.
Workstation atau komputer personal mengeksekusi proses yang memerlukan interaksi dari user seperti text editor atau manager berbasis window. Server khusus memiliki fungsi untuk melakukan tugas yang spesifik. Server ini mengambil alih proses yang memerlukan I/O yang khusus dari larikan disk. Gateway berfungsi untuk mengambil alih tugas untuk terhubung ke jaringan WAN.
Procesor pool mengambil alih semua proses yang lain. Tiap unit ini biasanya terdiri dari prosesor, memori lokal, dan koneksi jaringan. Tiap prosesor mengerjakan satu buah proses sampai prosesor yang tidak digunakan habis. Untuk selanjutnya proses yang lain berada dalam antrian menunggu proses yang lain selesai. Inilah keunggulan sistem operasi terdistribusi dalam hal reliabilitas. Apabila ada satu unit pemroses yang mati, maka proses yang dialokasikan harus di restart, tetapi integritas sistem tidak akan terganggu, apabila proses deteksi berjalan dengan baik. Desain sistem ini memungkinkan untuk 10 sampai 100 prosesor.
Spesifikasi perangkat keras yang harus disediakan pada tiap cluster minimalnya adalah :
File server: 16 MB RAM, 300MB HD, Ethernet card.
Workstation: 8 MB RAM, monitor, keyboard, mouse
Pool processor: 4 MB RAM, 3.5” floppy drive
ARSITEKTUR SOFTWARE
Sistem operasi terdistribusi sejati memiliki arsiitektur software yang unik. Arsitektur software ini dikarakterkan dalam objek di dalam hubungan antara klien dan server. Proses-proses yang terjadi di klien menggunakan remote procedure yang memanggil dan mengirimkan request ke server untuk memproses data atau objek yang dibawa. Tiap objek yang dibawa memiliki karakteristik yang disebut sebagai kapabilitas.
Kapabilitas ini besarnya adalah 128 bits. 48 bits pertama menunjukkan servis mana yang memiliki objek tersebut. 24 bits berikutnya adalah nomor dari objek. 8 bits berikutnya menampilkan operasi yang diijinkan terhadap objek yang bersangkutan. Dan 48 bits terakhir merupakan “check field” yang merupakan field yang telah terenkripsi agar tidak dapat dimodifikasi oleh proses yang lain.
Operasi diselesaikan oleh RPC (remote procedure calls) yang dibuat oleh klien di dalam proses yang kecil dan ringan. Proses dengan tipe seperti ini memiliki bidang alamat sendiri, dan bisa saja memiliki satu atau lebih hubungan. Hubungan ini ketika berjalan memiliki program counter dan stack sendiri, tetapi dapat saling berbagi kode dan data antara hubungan lain di dalam proses. Ada 3 macam basis panggilan sistem yang dapat digunakan dalam proses yang dimiliki user, yaitu do_operation, get_request, dan send_reply.
Bagian yang pertama mengirimkan pesan ke server, setelah proses memblok sampai server mengirimkan balasan. Server menggunakan panggilan sistem ke dua untuk mengindikasikan bahwa server akan menerima pesan pada port tertentu. Server juga menggunakan panggilan sistem ke tiga untuk mengirimkan kembali informasi ke proses yang dipanggil.
Dengan dibangun dari perintah sistem yang primitif, maka sistem ini menjadi antarmuka untuk program aplikasi. Hal ini diselesaikan oleh tingkat dari pengarahan yang mengijinkan pengguna untuk berfikir terhadap struktur ini sebagai objek dan operasi-operasi terhadap objek ini.
Berhubungan dengan objek-objek adalah class. Kelas dapat berisi kelas yang lain dan juga hierarki secara alami. Pewarisan membuat antarmuka objek untuk implementasi manipulasi objek seperti menghapus, membaca, menulis, dan sebagainya.
MANAJEMEN SISTEM
Manajemen Berkas
Dalam sistem operasi terdistribusi ini sistem berkas dipetakan dengan baik dengan berorientasi pada objek yang ada dan kapabilitasnya. Hal ini akan menjadi berkesan abstrak, terutama untuk kelas pengguna. Ada tingkatan yang lebih ekstra dalam pemetaan berkas yang ada, mulai dari simbol, pengurutan nama path, dan kapabilitasnya. Melalui sistem ini objek lokal tidak ada bedanya dengan objek publik.
Dalam sistem ini ada semacan tingkatan akses yang sebenarnya mirip UNIX. Setiap user dan group memiliki hak akses yang berbeda-beda pada setiap berkas atau folder yang ada pada sistem operasi terdistribusi.
Dalam implementasi sistem Amoeba, terutama di negeri Belanda, hak akses yang dimiliki pengguna terbatas pada hak baca file, tulis/membuat file, dan hapus file. Dengan hal ini, maka keamanan server dapat terjaga.
Pelayanan terhadap direktori yang ada dibuat sangat ketat dalam hal keamanan. Bahkan dibuat semacan kode acak yang akan menyandikan file tersebut sehingga tidak mudah dibaca oleh siapapun. Kode penyandinya akan digunakan lagi oleh sistem untuk mengembalikan file seperti semula kepada user. Kode ini hanya akan diberikan kepada pemilik file tersebut. Jadi ketika user mengakses file/berkas yang bersangkutan, maka kode penyandi akan dibuat oleh sistem, agar pemilik file dapat membacanya.
Pelayanan direktori ini juga bertanggungjawab dalam hal backup sistem. Hal ini akan menyebabkan file selalu berada dalam keadaan yang aman, dan lebih kebal tehadap gangguan yang terjadi di dalam sistem, karena pelayanan direktori ini menyimpan cache dari file atau direktori yang berada pada sistem.
Manajemen Proses
Dalam sistem operasi terdistribusi yang sejati, tiap proses berada pada alamat segmen-segmen virtual. Proses-proses ini dapat memiliki lebih dari satu hubungan. Kaitan-kaitan ini dialokasikan ke prosesor-prosesor sampai semua prosesor habis digunakan. Hasil dari manajemen proses seperti ini menghasilkan utilisasi yang lebih baik, di mana tidak perlu switch apabila harus ada proses yang berat, karena satu proses dialokasikan ke satu prosesor. Sedangkan untuk proses yang tidak kebagian tempat,maka akan masuk ke antrian. Kaitan-kaitan proses ini menggunakan semaphore untuk menunjukkan aktifitasnya (Tanenbaum hal. 1).
Masing- masing proses memiliki kontrol sendiri pada spasi alamatnya. Masing-masing proses dapat menambah atau menghapus segmen dari spasi alamat virtualnya melalui operasi pemetaan. Objek seperti file yang berisi kapabilitas, dan yang membaca adalah kernel, dan apabila proses diijinkan, maka ia dapat memetakan atau menghapus pemetaan segmen pada alamat virtualnya.
Untuk membangun sebuah proses, maka pendekripsi proses mengirimkannya ke kernel. Hal ini diketahui sebagai pengiriman request untuk proses. Sebuah deskriptor proses dapat berisi deskriptor host, kapabilitas proses, penanganan kapabilitas, dan juga jumlah segmen.
Deskriptor host berisi proses ini memiliki jenis apa, dan dapat berjalan di mana. Isinya adalah baris instruksi, kebutuhan memori, kelas mesin, informasi, dan sebagainya. Kernel harus memiliki deskriptor host yang sama untuk melanjutkan proses.
Kapabilitas proses adalah memiliki tingkatan lebih tinggi dari proses, yang mengatur apa yang dapat dilakukan oleh proses, atau proses ini hanya dapat dilakukan oleh siapa. Pengatur kapabilitas mirip dengan hal ini, tetapi hanya bekerja untuk proses yang tidak normal.
Alamat proses terenkapsulasi di dalam peta memori internal. Peta ini meiliki entri untuk setiap segmen dari alamat untuk proses yang potensial. Entri berisi alamat virtual, panjang segmen, pemetaan segmen, dan kapabilitas dari objek yang mengetahui dari mana objek tersebut diinisialisasi.
Ada juga kaitan pemetaan yang mendeskripsikan atribut yang lain, termasuk di antaranya mendefinisikan inisial keadaan dari kaitan, status prosesor, program counter, stack pointer, stack base, nilai register, dan keadaan sistem pemanggil. Hal ini mengijinkan deskriptor untuk digunakan di proses.
Proses memiliki dua macam keadaan, yaitu proses sedang berjalan atau sedang stunned. Stunned terjadi bila proses masih ada, tetapi tidak melakukan eksekusi apapun, atau sedang dalam proses debug. Pada keadaan ini kernel memberitahu komunikator (kernel yang lain) adanya proses yang dalam keadaan stunned. Kernel yang lain tersebut berusaha berkomunikasi dengan proses itu sampai proses di-kill atau proses tersebut berjalan kembali. Debugging dan migrasi pada proses ini selesai setelah adanya stunning.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar